Terkait dengan kejadian di Mabes Polri dan Makassar kemarin, Polres Bukittinggi antisipasi gerak cepat laksanakan kegiatan pengamanan, diantaranya pengamanan salah satu Gereja dikawasan stasiun kota Bukittinggi.Kegiatan ini dilakukan secara kontinyu setiap Sabtu dan Minggu.
Hal itu disampaikan Kapolres Akbp Dody Prawiranegara, SH, SIK , MA kepada awak media Sabtu pagi (3/4/21) dihalaman Polres Bukittinggi.
Kapolres Bukittinggi menuturkan untuk melayani dan melindungi masyarakat kota Bukittinggi, khususnya dalam segi pengamanan pasca paskah,
Kota Bukittinggi akan diperketat sesuai dengan perintah dari Kapolri dan Kapolda.
Kapolres menginstruksikan kepada jajaran untuk melakukan pengamanan secara berlapis, dan dilaksanakan pemeriksaan secara ketat, agar jamaah yang melaksanakan kegiatan ibadah di Gereja dapat berlangsung dengan khusyuk.
Akbp Dody Prawiranegara, SH, SIK, MA menjelaskan hingga saat ini, situasi dan kondisi di wilayah hukum Polres Bukittinggi dengan Kodim 0304 Agam senantiasa aman dan terkendali namun tidak tertutup kemungkinan akan terlepas dari ancaman, , menanggapi hal tersebut Kapolres menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk berpatroli secara bersama hingga tanggal 5 April 2021.Dalam hal ini personil yang di terjunkan seluruhnya adalah gabungan dengan Polsek sebanyak 350 orang dan untuk kodim sendiri 150 orang.
Kami melakukan kegiatan patroli bersama tingkat Polsek dan Polres imbuhnya
Kita semua benar-benar ingin memproteksi masyarakat dari segala macam gangguan terorisme dan Kamtibmas lainnya dalam hal ini Kapolres menegaskan kepada seluruh anggotanya untuk tidak melakukan patroli sendiri sendiri yang bisa menimbukan potensi bahaya kepada personil itu sendiri terutama pada saat jam dinas di lapangan di haruskannya dua personil dengan satu mobil, dua dengan menggunakan motor satu siaga yang satu bertanya sekiranya di temui kejanggalan dan hal yang mencurigakan di lapangan, tutupnya.(Linda LF)