Pemko dan DPRD kota Bukittinggi Sepakati Propemperda 2024dan Ranperda Cagar Budaya serta Kepariwisataan

    Pemko dan DPRD kota Bukittinggi Sepakati Propemperda 2024dan Ranperda Cagar Budaya serta Kepariwisataan
    Pemko dan DPRD kota Bukittinggi Sepakati Propemperda 2024dan Ranperda Cagar Budaya serta Kepariwisataan


    Bukittinggi-Pemko dan DPRD Bukittinggi Tandatangani Nota Kesepakatan Propemperda 2024 dan Ranperda Cagar Budaya serta Kepariwisataan Pemerintah sepakati target Program Pembentukan Perda

    (Propemperda) tahun 2024 dan tandatangani ranperda cagar budaya serta penyelenggaraan kepariwisataan. Ketiganya ditandatangani Wali Kota dan Pimpinan DPRD, dalam rapat Paripurna di Gedung DPRD, Jumat, 20 Oktober 2023.

    Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial,
    menjelaskan, Bapemperda menargetkan dapat membahas 16 ranperda pada 2024 mendatang. Jumlah itu didapat dari hasil rapat finalisasi Propemperda tahun 2024
    antara Bapemperda dan Pemerintah Daerah.yang dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober 2023 dan juga telah disepakati pada Rapat.Gabungan Komisi tanggal 16 0ktober 2023.

    Untuk Ranperda Cagar Budaya, yang telah dihantarkan dalam paripurna pada 6 Desember 2021 lalu. Setelah dilakukan pembahasan, DPRD menyampaikan finalisasi ranperda itu pada Gubernur untuk dievaluasi. Hasil fasilitasi itu diterbitkan pada tanggal 18 Agustus 2023 dan diparipurnakan hari ini.

    Sementara, untuk ranperda penyelenggaraan kepariwisataan, yang menjadi ranperda.inisiatif DPRD, telah dihantarkan pada 22 Oktober 2015. Setelah dibahas hingga awal 2016, berdasarkan UU nomor 10 tahun 2009, kewenangan pemerintah mengenai kepariwisataan harus diatur terlebih dulu dengan Rencana Induk Pariwisata Daerah (RIPDA).kepariwsataan harus diatur terlebih dulu dengan Rencana Induk Pariwisata Daerah

    Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, .menyampaikan, penyusunan dan
    pembahasan Program Pembentukan
    Peraturan Daerah Kota Bukittinggi Tahun.2024 antara DPRD dengan Pemerintah.Daerah telah dilaksanakan. Disepakati 16.rancangan peraturan daerah menjadi.Program Pembentukan Peraturan Daerah.Tahun 2024 yang terdiri dari empat inisiatif.DPRD dan 12 dari pemerintah daerah.

    Terkait ranperda cagar budaya, Wako
    menyampaikan, ranperda ini penting untuk menumbuhkan kesadaran bersama.bahwa.cagar budaya merupakan kekayaan budaya.bangsa sebagai wujud pemikiran dan.perilaku kehidupan manusia yang penting bagi pemahaman dan pengembangan sejarah, ilmu pengetahuan, dan.kebudayaan.dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, .dan bernegara untuk itu perlu dilestarikan dan dikelola secara baik.(*).

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Screening TBC, Seluruh WBP Lapas Bukittinggi...

    Artikel Berikutnya

    DPMPTSP Bukittinggi Gelar Rapat Penyusunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Kapolri-Panglima TNI Tinjau Kesiapan Program Ketahanan Pangan di Jawa Tengah
    Bakamla RI Berhasil Bantu MV Lena Alami Kerusakan Kemudi di Laut Natuna Utara

    Ikuti Kami