Kampanye ke-25, Heldo Aura Sebut Jangan Terpancing Isyu Kita Fokus Visi Misi Nomor Urut 3

    Kampanye ke-25, Heldo Aura Sebut Jangan Terpancing Isyu Kita Fokus Visi Misi Nomor Urut 3
    Cawawako Bukittinggi Heldo Aura

    Bukittinggi - Kampanye hari ke 25 kali ini Cawawako Nomor Urut 3 Heldo Aura ajak tim untuk tidak terpancing Isyu dan emosi, dan  utamakan tampil dengan senyum sapa dan salam.

    Dalam arahannya di Rumah Juang Gerindra By Pass pada Senin (21/10/2024) pagi dengan puluhan tim pendukung Erman Safar dan Heldo Aura, Heldo menyampaikan beberapa tujuan dalam blusukan ke rumah rumah warga.

    Terik matahari sangat menyengat namun tak menyurutkan Cawawako ini untuk tetap berkunjung kerumah rumah warga yang belum disinggahinya yakni untuk kali ini di Kelurahan Pulau Anak Air Kecamatan Mandiangin Koto Selayan Bukittinggi.

    Tampak sejumlah warga ikut menunggu kehadiran Calon Wakil Walikota ini dan ada juga beberapa warga yang mengeluhkan belum dapatnya bantuan sosial apapun hingga saat ini, padahal telah didata.

    "Kami belum pernah mendapatkan bantuan apapun padahal kami hanya seorang pedagang kaki lima yang kadang berjualan keliling, mohon perhatiannya pak, " kata ibu R(44 tahun)

    Heldo menanggapi serius dan meminta tim untuk pun mencatat dan sesegera mungkin akan ditindak lanjuti ke Pemerintah kota Bukittinggi untuk ditelusuri dan dicek.

    Cawawako Heldo Aura selalu menitipkan pesan ke warga untuk mengingatkan jangan lupa Nomor Urut 3 pada Pilkada 27 November 2024 nanti.(Lindafang).


    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Fiona Agyta Erman Safar, Sosok Wanita Bersahabat...

    Artikel Berikutnya

    Pjs Walikota Bukittinggi Bersama Pjs TP...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danlanud Sultan Hasanuddin Hadiri Sertijab Danlanud I Gusti Ngurah Rai di Makoopsud II
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional
    Hendri Kampai: Dari Lab ke Pasar, Mengapa Hasil Riset Kampus Kita Mengendap di Rak?
    JNI: Jaringan Jurnalis Nasional Indonesia Berbasis IT dan AI yang Terukur dan Berkualitas

    Ikuti Kami